Angin
Angin adalah udara yang bergerak dari daerah bertekanan tinggi (maksimum) ke daerah yang bertekanan rendah (minimum). Tekanan udara minimum disebut depresi. Tekanan udara disebabkan oleh temperatur/suhu yang berbeda. Daerah yang temperaturnya tinggi tekanan udaranya rendah, daerah yang temperaturnya rendah tekanan udaranya tinggi (maksimum).
Hal penting yang perlu diperhatikan:
a. Kecepatan angin
Kecepatan angin yang terbesar adalah di samudra. Di daratan kecepatannya berkurang akibat pergesekan dengan pantai, gunung-gunung, bukit-bukit, gedung dan sebagainya.
Demikian pula angin lebih besar di udara bagian atas daripada di permukaan bumi. Kecepatan angin diukur dengan alat yang disebut anemometer. Untuk mengikuti kecepatan angin dipergunakan skala Beaufort dalam km/jam.
b. Kekuatan angin
Hukum Stevenson menyatakan bahwa kekuatan angin bertiup adalah berbanding lurus dengan gradien barometernya. Makin besar gradien barometernya makin kuat angin bertiup. Gradien barometer adalah perbedaan tekanan udara antara dua isobar pada jarak lurus 111 km.
Satuan jarak diambil dari 1 khatulistiwa = 1/360 x 40.000 km = 111 km.
Menghitung gradien barometer
Contoh:
Daerah A bertekanan 1.010 mb, daerah B tekanan udaranya 1.000 mb. Jarak kedua isobar 300 km. Hitung gradien barometernya!
Untuk menghitung gradien barometer, caranya dengan mencari selisih tekanan udara yang dibagi dengan jarak isobar.
c. Arah Angin
Hukum Buys Ballot menyatakan bahwa angin bertiup dari tempat bertekanan maksimum ke tempat bertekanan minimum serta berbelok ke kanan di belahan bumi utara dan berbelok ke kiri di belahan bumi selatan. Pembelokan angin disebabkan adanya rotasi bumi serta bentuk bumi yang bulat.
Macam-macam angin
a. Angin tetap
Merupakan angin yang arah tiupnya tetap sepanjang tahun. Yang termasuk angin tetap:
1) Angin pasat yaitu angin yang bertiup terus-menerus dari daerah maksimum subtropik menuju khatulistiwa.
2) Angin antipasat adalah angin yang bertiup dari khatulistiwa yang mengalir dari
3) udara bagian atas menuju dan turun di daerah maksimum subtropika.
4) Angin barat yaitu angin yang bertiup dari maksimum subtropika ke daerah minimum frontal lintang 66,50 LU/LS. Angin barat di belahan bumi utara umumnya berembus di daratan, angin barat di belahan bumi selatan umumnya berembus di samudra.
5) Angin timur yaitu angin yang berliup dari daerah maksimum kutub (polar) ke daerah minimum sub polar (90°-66,5° LU/LS). Angin ini bertemu dengan angin barat.
b. Angin tidak tetap
Angin muson/musim yaitu angin yang bertiup setiap 6 (enam) bulan sekali berganti arah. Di Indonesia dilewati angin muson barat yang menyebabkan Indonesia mengalami musim penghujan dari bulan Oktober sampai bulan April. Sebaiknya pada waktu berembus angin muson timur Indonesia mengalami musim kemarau dari bulan April sampai bulan Oktober.
c. Angin setempat/lokal
1) Angin darat dan angin laut
Angin ini terutama terjadi pada daerah-daerah pantai laut, pada siang hari daratan lebih panas daripada laut, maka terjadilah tekanan minimum di daratan dan tekanan maksimum di lautan, maka berembuslah angin laut. Sebaiknya, pada malam hari daratan lebih dingin dari lautan, maka daratan tekanan udaranya maksimum dan tekanan di lautan minimum sebab itu berembuslah angin darat.
2) Angin gunung dan angin lembah
Pada siang hari bertiup angin lembah menuju gunung. Sebab udara yang terkurung pada lembah lebih cepat panas daripada udara di puncak gunung. Pada malam hari bertiup angin gunung menuju ke lembah.
3) Angin Fohn yaitu angin jatuh yang bersifat kering dan panas. Angin ini bertiup di sebelah utara pegunungan Alpen. Jenis angin fohn di Indonesia misalnya: Angin baharok di Deli (Sumut), angin gendhing di Pasuruan, angin kumbang di Cirebon, angin brubu di Ujung pandang (Sulsel), angin wambrau di Biak (Papua)
d. Angin siklon dan angin anti siklon
1) Angin siklon yaitu angin yang berputar mengelilingi daerah bertekanan minimum. Di belahan bumi utara perputarannya berlawanan jarum jam, di belahan bumi selatan perputarannya searah jarum jam.
2) Angin anti siklon yaitu angin yang berputar meninggalkan daerah bertekanan udara maksimum. Di belahan bumi utara perputarannya searah jarum jam, di belahan bumi selatan perputarannya berlawanan arah jarum jam