a

Siklus Hidup Aplikasi J2ME

AMS (Application Management Software) merupakan lingkungan tempat sebauh MIDlet dapat di-install, dijalankan, dihentikan maupun di-unistall. AMS juga kadang disebut dengan nama JAM (Java Application Manager). AMS akan membuat setiap instance baru dari MIDlet dapat mengontrol keadaannya, yaitu dengan cara menjalankan (start), mengistirahatkan (pause) maupun menghentikannya (destroy) secara langsung oleh dirinya sendiri.

Seperti yang sempat dikemukan sebelumnya, terdapat tiga buah method yang harus diimplementasikan oleh setiap MIDlet. Dengan kata lain, setiap MIDlet yang dibuat harus memiliki ketiga buah method tersebut.

Adapun method-method tersebut adalah sebagai berikut:
1. startApp ()
2. pauseApp ()
3. destroyApp ()

Setiap MIDlet dapat berada dalam salah satu keadaan (state) berikut: paused, active, maupun destroyed. Gambar 2.15 akan mengilustrasikan ketiga buah keadaan tersebut dan pada saat kapan MIDlet akan berada dalam keadaan tertentu.

Siklus hidup MIDlet (Budi Raharjo et al, 2007: 23)


Tampak pada gambar diatas bahwa pada saat pembuatan MIDlet baru, mula-mula MIDlet akan berada dalam keadaan paused. Apabila proses pembuatan MIDlet gagal akan mengakibatkan kesalahan (menimbulkan eksepsi), maka MIDlet akan langsung berada dalam keadaan destroyed. Namum apabila proses pembuatan MIDlet berjalan dengan baik, maka setelah MIDlet dijalankan, maka AMS secara otomatis akan mengeksekusi method startApp() dan hal ini akan mengubah MIDlet untuk berada dalam keadaan active.

MIDlet yang berada dalam keadaan active dapat diubah kembali menjadi keadaan paused melalui pemanggilan method pauseApp() atau diubah menjadi keadaan destroyed melalui pemanggilan method destroyApp(). Sebagai contoh, pada saat MIDlet dijalankan dan kemudian dihentikan oleh user, maka MIDlet akan mengalami perubahan keadaan, yaitu dari active menjadi destroyed.
Artikel Menarik Lainnya
Copyright © 2012-2099 Contoh Artikel Berita - Template by Ardi Bloggerstranger. All rights reserved.